Naskah Pidato Tentang Calon Presiden

Naskah pidato tentang calon presiden – Berpidato tentu bagi kalangan politisi tentu saja bukan hanya sekedar sebagai pemberitahuan sebuah informasi kepada khalayak publik saja, namun lebih dari itu bagi seorang politisi pidato dapat menunjukkan bagaimana kualitas politisi tersebut. selain itu melalui pidato tersebut itu juga dapat menentukan kemenangan dan kekalahan dari pencalonan yang sedang terjadi. Sehingga memang pidato yang disampaikan oleh para politis terkadang menggunakan bahasa yang tinggi dengan pembahasan tinggi pula. sehingga jangan heran jika terkadang banyak orang yang tidak langsung memahami tentang apa yang sebenarnya disampaikannya. Untuk memberikan bagaimana perbedaan antara orang biasa tatkala berada di pidato acara-acara biasa dengan para politisi, maka disini kami akan mencoba memberikan salah satu contoh naskah pidato tentang calon presiden.

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Dan salam sejahtera untuk kita semua.

Puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT atasa segala rahmat dan nikmatNya serta shalawat dan salam marilah kita haturkan kepada junjungan nabi Muhammad SAW.

Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air.

Negara kita Indonesia merupakan salah satu negara di belahan dunia ini yang termasuk kedalam salah satu negara yang hebat. Negara Indonesia ini bahkan dikenal sebagai Bimu Surga Jamrud Katulistiwa karena keindahan yang dimilikinya yang demikian luar biasa. Namun nampaknya berbagai keindahan dan kekayaan yang dimiliki oleh bangsa kita sekarang ini malah dinikmati oelh negara lain dan membuat kita menjadi bangsa yang menjadi pekerja di negara sendiri dan malah bukan sebagai pemiliknya. Tentunya ini sangat miris sekali.

Kekayaan dan keindahan negara kita yang seharusnya mampu mensejahterakan bangsa sendiri malah telah diambil dan dikeruk oleh bangsa lain untuk memakmurkan negara mereka sindiri. Sehingga kita yang seharusnya jadi pemilik malah saling sibuk mencari keuntungan pribadi. Sehingga akhirnya lagi-lagi rakyat kecillah yang akhirnya menjadi korban.

Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air.

Melihat fenomena semacam itu, saya disini yang berkeinginan untuk menjadi pemimpin negara Idonesia pada masa mendatang berharp betul dapat memperbaiki masalah tersebut. dengan berbagai pandangan-pandangan baru, gagasan-gagasan, idea-idea serta program-program yang akan saya canangkan tidak lagi hanya akan menjadi omong kosong saja, namun benar-benar mampu menjadi sebuah rencana yang dapat diwujudkan secara nyata.

Dan tentu saja, dari semua program-program yang akan saya canangkan, semuanya akan saya fokuskan untuk mewujudkan suatu kemakmuran yang sebesar-besarnya dan juga seluas-luasnya untuk seluruh rakyat Indonesia yang gmah ripah loh jinawi toto tentrem kertaraharja di negara jamrud katulistiwa ini. sehingga akhirnya negara kita benar-benar akan menjadi bangsa yang besar,yang bermartabat dan juga dihormati oleh seluruh bangsa-bangsa di dunia.

Namun tentu saja, semua impian-impian tersebut hanya akan menjadi sebuah konsep dalam kepala saja tanpa akan menjadi suatu bentuk yang nyata jika tidak dibantu dan tidak diimbangi dengan partisipasi seluruh bangsa Indonesia itu sendiri. sebuah program apapun oleh politisi hebat siapapun tak akan pernah sukses membawa perubahan kepada bangsa itu sendiri jika tidak di dukung oleh rakyar bangsa itu sendiri.

Saudara-saudaraku sebangsa dan setanah air.

Kurang bijak rasanya jika saya terlalu panjang lebar menyampaikan pidato saya ini. dan saya ucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia ini atas segala dukungan dan perhatiannya kepada saya.

Akhirul Kalam.
Wabillahi Taufiq Wal Hidayah.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.