Pidato acara tahlilan – Masyarakat Islam di negara kita ini bisa terbilang unik jika dibandingkan dengan kegiatan lainnya di negara lain. Karena dalam masyarakat kita memang seringkali muncul ritual ibadah yang telah terintegrasi dengan budaya. Salah satunya adalah acara tahlilan. Di masyarakat kita acara tahlilan tentu saja bukan hanya sekedar membaca yasin lalu membaca pujia-pujian semata namun lebih dari itu acara tahlilan terkadang juga memiliki makna lain yang lebih mendalam. Bagi anda yang kebetulan mendapatkan tugas untuk memberikan sambutan pada acara tahlilan, maka contoh pidato acara tahlilan berikut ini dapat anda jadikan sebagai salah satu pijakan untuk menambah materi.
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Hadirin wal hadirat yang selalu dirahmati oleh Allah SWT.
Tentunya kita tak ingin jika kita masik ke dalam golongan orang-orang yang kufur akan nikmat Allah. Sehingga untu itu, tentunya kita tak lupa sebelum memulai acara tahlilan pada malam hari ini, kita terlebih dahulu mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita banyak nikmat yang tak akan pernah kita bisa kita hitung. tak lupa juga tentunya kita juga tak ingin jika kita termasuk ke dalam golongan orang-orang yang ingkar terhadap sunnah nabi, sehingga tak lupa juga marilah kita senantiasa melantunkan shalawat serta salam kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW
Hadirin sekalian yang dimuliakan oleh Allah SWT.
Marilah kita sekalian untuk sejenak memanjatkan doa untuk kita kirimkan khususon untuk Almarhaum/ almarhumah …… mudah-mudahan Allah SWT menerima segala bentuk ibadah yang telah dijanlankannya selama hidup. Dan semoga Allah memaafkan segala kesalahannya dan melapangkan kuburnya serta menjadikan kuburnya menjadi taman syurga. Amin.
Dan untuk kita semua yang ditinggalkan semoga ini dapat kita jadikan sebagai sebuah palajaran bahwa kita semua nantinya akan mengalami yang namanya kematian. Hal ini telah dijelaskan pada firman Allah SWT QS. Ali Imran ayat 185:
“Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. dan Sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, Maka sungguh ia telah beruntung. kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan”
Dan juga dijelaskan adaalm Firman Allah yang lainnya yaitu QS AL Jumuah ayat 8 :
“Katakanlah: “Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, Maka Sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan”
Melihat kedua firman ini tentunya kita sebagai umat yang beriman, haruslah mempersiapkan kematian dengan melakukan berbagai amal sholeh ketika kita masih diberikan kesempatan hidup.
Hadirin sekalian yang dirahmati oleh Allah.
Sebelum kita membacakan tahlil, marilah kita sama-sama terlebih dahulu mengawalinya dengan membaca Ummul Quran, dengan harapan kita semua yang hadir disini selalu dalam keadaan sehat baik itu sehat secara jasmani dan sehat secara rohani.
Al Fatihah.
Wabillahi Taufiq Wal Hidayah. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
